Universitas Indonesia
SEJARAH UI
Sebelum kita bicara kampus UI yang sekarang, ada baiknya kita tau sedikit sejarah mengenai UI. Universitas Indonesia pada mulanya dibangun tahun 1849 oleh pemerintahan Hindia Timur Belanda. Pada saat itu namanya masih School of Medicine for Javanese. Tujuan dibangunnya sekolah ini adalah sebagai tempat penghasil asisten dokter. Pada tahun 1898 ditambahin lagi sekolah kaya gini, namanya sekolahnya STOVIA. Lompat jauh ke tahun 1924, pemerintahan kolonial Belanda mendirikan RHS (Sekolah Badan Hukum Indonesia). RHS inilah yang menjadi cikal bakal Fakultas Hukum UI.
Setalah menyatakan merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945, pemerintahan Indonesia mendirikan BPTRI, yaitu Badan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia di Jakarta. Pada akhir 1945, pemerintah kolonial kembali menguasai Jakarta. BPTRI terpaksa pindah ke luar Jakarta. Pada saat itu, pemerintahan Belanda mendirikan Universitas Sementara di Jakarta. Kemudian pada tanggal 21 Maret 2947, setalah Jakarta kembali dikuasai oleh pemerintah Indonesia, BPTRI diberikan wewenang untuk memegang STOVIA, School of Medicine for Javanese, RHS, Universitas Sementara dan sekolah lain-lainnya.
Akhirnya, BPTRI menggabungkan semua sekolah itu menjadi Universitas Indonesia. UI secara resmi berdiri pada tanggal 2 Februari 1950. Pada saat itu, UI mempunyai 9 fakultas dan 3 lembaga yang tersebar di berbagai kota. Kemudian, fakultas-fakultas tersebut memisahkan diri. Tanggal 2 Maret 1959 Fakultas Teknik dan Fakultas Ilmu Pengetahuan Alam yang ada di Bandung memisahkan diri menjadi Institut Teknologi Bandung. 1 September 1963, Fakultas Kedokteran Hewan UI dan Fakultas Pertanian yang di Bogor memisahkan diri menjadi Institut Pertanian Bogor. Begitu juga fakultas-fakultas lainnya yang akhirnya memisahkan diri menjadi Universitas Airlangga, Universitas Hassanudin, dan Universitas Negeri Jakarta.
Pada tahun 1965, UI terdiri dari 3 kampus, yaitu Kampus Salemba, Rawamangun, dan Pegangsaan. Selanjutnya, pada tahun 1987, sebagian fakultas yang terdapat pada kampus Salemba dan Rawamangun mendirikan kampus baru di Depok. Hingga kini, akhirnya UI hanya di Salemba (FK dan FKG) dan di Depok (FT, FH, FISIP, FE, dan fakultas lainnya). Kemudian, pada tahun 2006, seorang mahasiswa nan rupawan bernama Jansen Alfredo masuk ke Fakultas Teknik di kampus Depok. Dan dari sanalah gue mau cerita pengalaman gue selama kuliah di UI ini. Hehehe..
FAKULTAS UI
Setelah ngomongin sejarah UI, sekarang gua mau cerita mengenai fakultas dan jurusan yang terdapat di UI setelah semua fakultas itu gue tongkrongin kantin dan gedung-gedungnya semasa gue kuliah. Mari kita bahas satu satu.
1. Fakultas Kedokteran
ini adanya di Kampus Salemba. Nah kalo lo kuliah di sini, mata kuliahnya ambilnya paketan. Jadi setiap semester lo ga bisa milih mata kuliah apa yang mau lo ambil. Semuanya dijadiin satu paket semester. Setiap dua minggu biasanya ujian, presentasi, bikin makalah, dan tugas. Ga lupa juga praktikum beserta laporannya juga sering memakan jam tidur anak FK, hehehe. Kalo lulus kuliahnya yang S1, nanti gelarnya S.Ked.
2. Fakultas Kedokteran Gigi
Hampir sama kaya FK, setiap semester ambil kuliahnya paketan. Menurut pengamatan gue, 90% anak FKG adalah mahasiswi. Salah satunya alumninya adalah tutor zenius yang namanya Wilona. Kalo kata kebanyakan anak FKG kuliah di sini relatif lebih mudah untuk lulus 3,5 tahun kok dibanding fakultas lain. Kalo lulus lo dapet gelar SKG
3. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Kalo gue nongkrong di sini, nuansanya religius gitu. Yoki dan Pras adalah mantan mahasiswa kampus ini. Dulu sebelah kampusnya ada lapangan bola dengan alas rumput gitu. Kadang kalo siang ada kambing-kambing makan di situ. Kampusnya sangatlah bersahabat dengan lingkungan. Lulus dari sini, nama lo belakangnya ditambahin S.Si (Sarjana Sains)
4. Fakultas Hukum
Buat nanti yang masuk Hukum, pas diospek biasanya ditanya senior,
"siapa dia?"(sambil nunjuk patung)
mahasiswa baru : "Soekarno kak"
Senior : "push up dua puluh kali!!" (sambil nunjuk tanah)
Sesuai cerita tadi gue yang di atas, RHS yang didirikan Belanda adalah cikal bakal didirikannya FH UI. Ga heran nanti lo bakalan banyak belajar hukum-hukum Belanda di sini. Kalo bisa lulus, lo dapet gelar SH.
5. Fakultas Psikologi
Konon juga para mahasiswa yang pada milih fakultas ini sekalian rawat jalan, jadi ati-ati aja. Menurut pengamatan gue, sekitar 90% anak kampus Psikologi adalah cewe, dan kebanyakan sih disana cakep-cakep. Kenapa? Nanti juga lo ngerti kalo lo ikutin salah satu mata kuliahnya. Lo tongkrongin aja kantinnya, bisa-bisa males gerak ga mau dateng kelas kuliah Kalkulus lo). Bisa lulus disini, lo bakalan dapet gelar S.Psi
6. Fakultas Teknik
Di sini tempat gue kuliah, nongkrong, praktikum, tidur, dan lainnya. Di kantin teknik (kantek), biasanya setiap jurusan nongkrongnya beda-beda.
Kalau jurusan gue yaitu teknik metalurgi biasanya nongkrong dkt warung rokok, kalo anak mesin deket jualan sate, arsitektur yang banyak cewe-cewenya biasa nongkrong d kantin dalem. Rata-rata kuliah di sini 4 tahun. Orang yang gue ajak nongkrong ke sini biasanya pada komentar, "gila cowo teknik pada gondrong-gondrong banget, kumel, keliatannya jarang mandi (emang bener)".
Biasanya kalo udah praktikum, bakalan kurang tidur seminggu di sini. Kelar dari sini, lo berhak dapet gelar ST
7. Fakultas Ekonomi
Di kolam inilah tempat dimana menelan banyak korban, soalnya yang lulusan Akuntansi UI diceburin di kolam ini pas habis wisuda. (yaah tipikal canda gurau anak FE lah). Menurut gue, organisasi-organisasi yang ada di FE lebih bagus dibanding di fakultas lain. Kuliah di sini juga rata-rata 4 tahun. Selesai dari sini lo dapet gelar ,SE.
8. Fakultas Kesehatan Masyarakat
Pernah gue ke sini sendiri, gilee langsung diliatin sama mahasiswinya. Di sini jarang banget cowonya man. SKM bisa lo dapet kalo lo selesai kuliah di sini.
9. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP)
Setau gue FISIP merupakan fakultas yang paling banyak mahasiswanya. Buseet bening-bening bangat mahasiswinya. pegel pala gue celingak-celinguk cewe-cewe cakep seliweran ga ada habisnya.
Kantin disana itu kalo jam makan siang busset, rame parah. Jurusan Hubungan Internasional biasanya yang jarang nongkrong di kantin. Selain karena mahasiswanya dikit, kuliah mereka juga berat banget. Cabut dari sini, lo bisa dapet gelar S.Sos
10. Fakultas Ilmu Budaya (FIB)
Spot yang terkenal disini namanya Kantin Sastra, atau disingkat Kansas #Krik
di kansas juga ada zona-zonanya. Biasanya di meja oranye anak Filsafat, Sejarah, kalo meja hijau anak Rusia, dan yang lainnya gue lupa. Jurusan yang dianggep berat sama anak FIB biasanya Sastra Inggris dan Sastra Jerman. Tugasnya relatif lebih banyak. Di sini juga cewenya banyak dan lucu-lucu looh. Biasanya di sini banyak acara musik, drama, opera, dan lainnya. Kuliah di sini juga biasanya 4 tahun, setelah itu lo dapet gelar S.Hum
11. Fakultas Ilmu Komputer (FASILKOM)
Nah, ini termasuk kampus yang relatif sepi juga kampusnya. Tapi Wi Fi di sini cepet banget looh. Kebanyakan sih di sini cowo. Kalau masalah kuliah, wadduh, tugaasnya ampun ampunan juga di sini setau gue. Kelar kuliah lo bisa dapet gelar S.Kom.
12. Fakultas Ilmu Keperawatan (FIK)
Nah di sini juga jarang banget cowonya nih. S.Kep bisa lo gaet setelah selesai kuliah buat ngeceng
13. Fakultas Farmasi (FF)
Fakultas ini merupakan fakultas paling muda. FF didirikan tahun 2011. Gelar S.Farm setelah lo kuliah di sini bisa lo gapai.
FASILITAS DAN LINGKUNGAN UI
Nah, berikut gue mau kasih gambar keadaan UI dan fasilitasnya.
ini ada di luar pintu gerbang utama, kadang suka dijadiin tempat bocah alay pacaran, huff -___-
Bis kuning UI berhenti setiap halte fakultas di kampus. Boleh lah kenalan dengan modus ngasih bangku kalo ada yang cakep
Nah buat yang mau menuju tempat kuliahnya pake sepeda juga bisa. Tapi kalo lagi panas sih Depok, waduh, belom sempet kuliah udah basah kuyub kaos lo pade.
Asrama buat mahasiswa dari luar Jabodetabek biasanya maksimal di asrama satu tahun.
Jembatan Teksas. Jembatan penghubung teknik, ekonomi, sastra. Di bawahnya jembatan ini ada Danau Mahoni. Gue pernah coba mancing di danaunya tapi cuma dapet ikan sapu-sapu doang :'(
SEJARAH UI
Sebelum kita bicara kampus UI yang sekarang, ada baiknya kita tau sedikit sejarah mengenai UI. Universitas Indonesia pada mulanya dibangun tahun 1849 oleh pemerintahan Hindia Timur Belanda. Pada saat itu namanya masih School of Medicine for Javanese. Tujuan dibangunnya sekolah ini adalah sebagai tempat penghasil asisten dokter. Pada tahun 1898 ditambahin lagi sekolah kaya gini, namanya sekolahnya STOVIA. Lompat jauh ke tahun 1924, pemerintahan kolonial Belanda mendirikan RHS (Sekolah Badan Hukum Indonesia). RHS inilah yang menjadi cikal bakal Fakultas Hukum UI.
Setalah menyatakan merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945, pemerintahan Indonesia mendirikan BPTRI, yaitu Badan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia di Jakarta. Pada akhir 1945, pemerintah kolonial kembali menguasai Jakarta. BPTRI terpaksa pindah ke luar Jakarta. Pada saat itu, pemerintahan Belanda mendirikan Universitas Sementara di Jakarta. Kemudian pada tanggal 21 Maret 2947, setalah Jakarta kembali dikuasai oleh pemerintah Indonesia, BPTRI diberikan wewenang untuk memegang STOVIA, School of Medicine for Javanese, RHS, Universitas Sementara dan sekolah lain-lainnya.
Akhirnya, BPTRI menggabungkan semua sekolah itu menjadi Universitas Indonesia. UI secara resmi berdiri pada tanggal 2 Februari 1950. Pada saat itu, UI mempunyai 9 fakultas dan 3 lembaga yang tersebar di berbagai kota. Kemudian, fakultas-fakultas tersebut memisahkan diri. Tanggal 2 Maret 1959 Fakultas Teknik dan Fakultas Ilmu Pengetahuan Alam yang ada di Bandung memisahkan diri menjadi Institut Teknologi Bandung. 1 September 1963, Fakultas Kedokteran Hewan UI dan Fakultas Pertanian yang di Bogor memisahkan diri menjadi Institut Pertanian Bogor. Begitu juga fakultas-fakultas lainnya yang akhirnya memisahkan diri menjadi Universitas Airlangga, Universitas Hassanudin, dan Universitas Negeri Jakarta.
Pada tahun 1965, UI terdiri dari 3 kampus, yaitu Kampus Salemba, Rawamangun, dan Pegangsaan. Selanjutnya, pada tahun 1987, sebagian fakultas yang terdapat pada kampus Salemba dan Rawamangun mendirikan kampus baru di Depok. Hingga kini, akhirnya UI hanya di Salemba (FK dan FKG) dan di Depok (FT, FH, FISIP, FE, dan fakultas lainnya). Kemudian, pada tahun 2006, seorang mahasiswa nan rupawan bernama Jansen Alfredo masuk ke Fakultas Teknik di kampus Depok. Dan dari sanalah gue mau cerita pengalaman gue selama kuliah di UI ini. Hehehe..
FAKULTAS UI
Setelah ngomongin sejarah UI, sekarang gua mau cerita mengenai fakultas dan jurusan yang terdapat di UI setelah semua fakultas itu gue tongkrongin kantin dan gedung-gedungnya semasa gue kuliah. Mari kita bahas satu satu.
1. Fakultas Kedokteran
ini adanya di Kampus Salemba. Nah kalo lo kuliah di sini, mata kuliahnya ambilnya paketan. Jadi setiap semester lo ga bisa milih mata kuliah apa yang mau lo ambil. Semuanya dijadiin satu paket semester. Setiap dua minggu biasanya ujian, presentasi, bikin makalah, dan tugas. Ga lupa juga praktikum beserta laporannya juga sering memakan jam tidur anak FK, hehehe. Kalo lulus kuliahnya yang S1, nanti gelarnya S.Ked.
2. Fakultas Kedokteran Gigi
Hampir sama kaya FK, setiap semester ambil kuliahnya paketan. Menurut pengamatan gue, 90% anak FKG adalah mahasiswi. Salah satunya alumninya adalah tutor zenius yang namanya Wilona. Kalo kata kebanyakan anak FKG kuliah di sini relatif lebih mudah untuk lulus 3,5 tahun kok dibanding fakultas lain. Kalo lulus lo dapet gelar SKG
3. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Kalo gue nongkrong di sini, nuansanya religius gitu. Yoki dan Pras adalah mantan mahasiswa kampus ini. Dulu sebelah kampusnya ada lapangan bola dengan alas rumput gitu. Kadang kalo siang ada kambing-kambing makan di situ. Kampusnya sangatlah bersahabat dengan lingkungan. Lulus dari sini, nama lo belakangnya ditambahin S.Si (Sarjana Sains)
4. Fakultas Hukum
Buat nanti yang masuk Hukum, pas diospek biasanya ditanya senior,
"siapa dia?"(sambil nunjuk patung)
mahasiswa baru : "Soekarno kak"
Senior : "push up dua puluh kali!!" (sambil nunjuk tanah)
Sesuai cerita tadi gue yang di atas, RHS yang didirikan Belanda adalah cikal bakal didirikannya FH UI. Ga heran nanti lo bakalan banyak belajar hukum-hukum Belanda di sini. Kalo bisa lulus, lo dapet gelar SH.
5. Fakultas Psikologi
Konon juga para mahasiswa yang pada milih fakultas ini sekalian rawat jalan, jadi ati-ati aja. Menurut pengamatan gue, sekitar 90% anak kampus Psikologi adalah cewe, dan kebanyakan sih disana cakep-cakep. Kenapa? Nanti juga lo ngerti kalo lo ikutin salah satu mata kuliahnya. Lo tongkrongin aja kantinnya, bisa-bisa males gerak ga mau dateng kelas kuliah Kalkulus lo). Bisa lulus disini, lo bakalan dapet gelar S.Psi
6. Fakultas Teknik
Di sini tempat gue kuliah, nongkrong, praktikum, tidur, dan lainnya. Di kantin teknik (kantek), biasanya setiap jurusan nongkrongnya beda-beda.
Kalau jurusan gue yaitu teknik metalurgi biasanya nongkrong dkt warung rokok, kalo anak mesin deket jualan sate, arsitektur yang banyak cewe-cewenya biasa nongkrong d kantin dalem. Rata-rata kuliah di sini 4 tahun. Orang yang gue ajak nongkrong ke sini biasanya pada komentar, "gila cowo teknik pada gondrong-gondrong banget, kumel, keliatannya jarang mandi (emang bener)".
Biasanya kalo udah praktikum, bakalan kurang tidur seminggu di sini. Kelar dari sini, lo berhak dapet gelar ST
7. Fakultas Ekonomi
Di kolam inilah tempat dimana menelan banyak korban, soalnya yang lulusan Akuntansi UI diceburin di kolam ini pas habis wisuda. (yaah tipikal canda gurau anak FE lah). Menurut gue, organisasi-organisasi yang ada di FE lebih bagus dibanding di fakultas lain. Kuliah di sini juga rata-rata 4 tahun. Selesai dari sini lo dapet gelar ,SE.
8. Fakultas Kesehatan Masyarakat
Pernah gue ke sini sendiri, gilee langsung diliatin sama mahasiswinya. Di sini jarang banget cowonya man. SKM bisa lo dapet kalo lo selesai kuliah di sini.
9. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP)
Setau gue FISIP merupakan fakultas yang paling banyak mahasiswanya. Buseet bening-bening bangat mahasiswinya. pegel pala gue celingak-celinguk cewe-cewe cakep seliweran ga ada habisnya.
Kantin disana itu kalo jam makan siang busset, rame parah. Jurusan Hubungan Internasional biasanya yang jarang nongkrong di kantin. Selain karena mahasiswanya dikit, kuliah mereka juga berat banget. Cabut dari sini, lo bisa dapet gelar S.Sos
10. Fakultas Ilmu Budaya (FIB)
Spot yang terkenal disini namanya Kantin Sastra, atau disingkat Kansas #Krik
di kansas juga ada zona-zonanya. Biasanya di meja oranye anak Filsafat, Sejarah, kalo meja hijau anak Rusia, dan yang lainnya gue lupa. Jurusan yang dianggep berat sama anak FIB biasanya Sastra Inggris dan Sastra Jerman. Tugasnya relatif lebih banyak. Di sini juga cewenya banyak dan lucu-lucu looh. Biasanya di sini banyak acara musik, drama, opera, dan lainnya. Kuliah di sini juga biasanya 4 tahun, setelah itu lo dapet gelar S.Hum
11. Fakultas Ilmu Komputer (FASILKOM)
Nah, ini termasuk kampus yang relatif sepi juga kampusnya. Tapi Wi Fi di sini cepet banget looh. Kebanyakan sih di sini cowo. Kalau masalah kuliah, wadduh, tugaasnya ampun ampunan juga di sini setau gue. Kelar kuliah lo bisa dapet gelar S.Kom.
12. Fakultas Ilmu Keperawatan (FIK)
Nah di sini juga jarang banget cowonya nih. S.Kep bisa lo gaet setelah selesai kuliah buat ngeceng
13. Fakultas Farmasi (FF)
Fakultas ini merupakan fakultas paling muda. FF didirikan tahun 2011. Gelar S.Farm setelah lo kuliah di sini bisa lo gapai.
FASILITAS DAN LINGKUNGAN UI
Nah, berikut gue mau kasih gambar keadaan UI dan fasilitasnya.
ini ada di luar pintu gerbang utama, kadang suka dijadiin tempat bocah alay pacaran, huff -___-
Bis kuning UI berhenti setiap halte fakultas di kampus. Boleh lah kenalan dengan modus ngasih bangku kalo ada yang cakep
Nah buat yang mau menuju tempat kuliahnya pake sepeda juga bisa. Tapi kalo lagi panas sih Depok, waduh, belom sempet kuliah udah basah kuyub kaos lo pade.
Asrama buat mahasiswa dari luar Jabodetabek biasanya maksimal di asrama satu tahun.
Jembatan Teksas. Jembatan penghubung teknik, ekonomi, sastra. Di bawahnya jembatan ini ada Danau Mahoni. Gue pernah coba mancing di danaunya tapi cuma dapet ikan sapu-sapu doang :'(
https://www.zenius.net/blog/1444/lika-liku-mahasiswa-universitas-indonesia
Komentar